Kajian Rencana Pola Ruang Dalam Mitigasi Ancaman Bahaya Tanah Longsor di Kecamatan Sukamakmur Kabupaten Bogor
Abstract
Indonesia adalah negara dengan multi-bencana khususnya bencana hidrometeorologis seperti banjir dan tanah longsor. Perencanaan tata ruang wilayah di Indonesia harus menyesuaikan dengan potensi kebencanaan di wilayah tersebut untuk menekan angka kerugian dan korban jiwa. Pemerintah Kabupaten Bogor telah menetapkan rencana tata ruang wilayah Kabupaten Bogor untuk tahun 2016-2036. Mengingat wilayah Bogor kerap mengalami bencana gerakan tanah atau tanah longsor, maka diperlukan adanya kajian kesesuaian rencana pola ruang wilayah dari aspek kebencanaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian rencana pola ruang Kabupaten Bogor khususnya di Kecamatan Sukamakmur terhadap indeks kerentanan bencana longsor. Pengolahan data dilakukan dengan metode bivariate statistik menggunakan teknologi sistem informasi geospasial (GIS) dengan penilaian kelas dan overlay. Data yang digunakan adalah Digital Elevation Model (DEM) resolusi 8 meter untuk ekstraksi kemiringan lereng serta data zona kerentanan gerakan tanah. Hasil analisis spasial menunjukkan bahwa hampir 90% dari total rencana pola ruang Kecamatan Sukamakmur berada di wilayah beresiko bencana longsor. Sekitar 14% dari rencana kawasan pemukiman dan sebesar 23% alokasi perencanaan kawasan hutan produksi tetap berada di wilayah dengan zona kerentanan bahaya tanah longsor tinggi.
References
BNPB. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana No. 2 tahun 2012 tentang pedoman umum pengkajian resiko bencana (2012).
Bogor, K. Undang-undang No. 11 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Bogor Tahun 2016-2036 (2016).
Dani, E. T., Sitorus, S. R. P., & Munibah, K. (2017). Analisis Penggunaan Lahan Dan Arahan Pengendalian Pemanfaatan Ruang Di Kabupaten Bogor. Tataloka, 19(1), 40. https://doi.org/10.14710/tataloka.19.1.40-52
Jaya, B., Rustiadi, E., Fauzi, A., & Pravitasari, A. E. (2021). Land conversion and availability of agricultural land in 2035 in Puncak Area Bogor Regency Land conversion and availability of agricultural land in 2035 in Puncak Area Bogor Regency. IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science, 694. https://doi.org/10.1088/1755-1315/694/1/012052
Mohd Shariffuddin, S. I., & Sofia Udin, W. (2020). Landslide Susceptibility Assessment Using Geographic Information System (GIS) Application of Putat Area, Gunungkidul, Yogyakarta, Indonesia. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 596(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/596/1/012055
Nandi, A., & Shakoor, A. (2010). A GIS-based landslide susceptibility evaluation using bivariate and multivariate statistical analyses. Engineering Geology, 110(1–2), 11–20. https://doi.org/10.1016/j.enggeo.2009.10.001
Naryanto, H. S., Prawiradisastra, F., Ardiyanto, R., & Hidayat, W. (2020). Analisis Pasca Bencana Tanah Longsor 1 Januari 2020 Dan Evaluasi Penataan Kawasan Di. Jurnal Geografi Gea, 20(2), 197–213.
Nugroho, D. D., & Nugroho, H. (2020). Analisis Kerentanan Tanah Longsor Menggunakan Metode Frequency Ratio di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Geoid, 16(1), 8. https://doi.org/10.12962/j24423998.v16i1.7680
Pamela, P., Sadisun, I. A., Kartiko, R. D., & Arifianti, Y. (2018). Metode Kombinasi Weight of Evidence (WoE) dan Logistic Regression (LR) untuk Pemetaan Kerentanan Gerakan Tanah di Takengon, Aceh. Jurnal Lingkungan Dan Bencana Geologi, 9(2), 77. https://doi.org/10.34126/jlbg.v9i2.219
Permadi, M. G., Tjahjono, B., & Baskoro, D. P. T. (2018). Identifikasi daerah risiko bencana longsor di Kota Bogor. Jurnal Ilmu Tanah Dan Lingkungan, 20(2), 86-94.
Pourghasemi, H. R., Teimoori Yansari, Z., Panagos, P., & Pradhan, B. (2018). Analysis and evaluation of landslide susceptibility: a review on articles published during 2005–2016 (periods of 2005–2012 and 2013–2016). Arabian Journal of Geosciences, 11(9), 179–193. https://doi.org/10.1007/s12517-018-3531-5
Roslee, R., Mickey, A. C., Simon, N., & Norhisham, M. N. (2017). Landslide susceptibility analysis lsa using weighted overlay method wom along the genting sempah to bentong highway pahang. Malaysian Journal Geosciences, 1(2), 13–19. https://doi.org/10.26480/mjg.02.2017.13.19
Sari, D. A. P., Innaqa, S., & Safrilah. (2017). Hazard, Vulnerability and Capacity Mapping for Landslides Risk Analysis using Geographic Information System (GIS). IOP Conference Series: Materials Science and Engineering, 209(1). https://doi.org/10.1088/1757-899X/209/1/012106
Silalahi, F. E. S., Pamela, Arifianti, Y., & Hidayat, F. (2019). Landslide susceptibility assessment using frequency ratio model in Bogor, West Java, Indonesia. Geoscience Letters, 6(1). https://doi.org/10.1186/s40562-019-0140-4
Skrzypczak, I., Kokoszka, W., Zientek, D., Tang, Y., & Kogut, J. (2021). Landslide hazard assessment map as an element supporting spatial planning: The flysch carpathians region study. Remote Sensing, 13(2), 1–20. https://doi.org/10.3390/rs13020317
Tikno, S., Yahya, R. B., Syafira, S. A., Besar, B., Modifikasi, T., Badan, C. –, Dan, P., & Teknologi, P. (2016). PERBANDINGAN PROFIL HUJAN VERTIKAL RADAR CUACA DENGAN MICRO RAIN RADAR SELAMA KEJADIAN HUJAN SEDANG (Studi Kasus : Intensive Observation Period 2016) A Comparison of Vertical Rain Profile between Weather Radar and Micro Rain Radar during a Moderate Rain E. Jurnal Sains & Teknologi Modifikasi Cuaca, 17(2), 57–64.
Van Westen, C. J., Rengers, N., Terlien, M. T. J., & Soeters, R. (1997). Prediction of the occurrence of slope instability phenomena through GIS-based hazard zonation. Geol Rundsh, 86, 404–414.
Wicaksono, Y. S., Sihombing, F. M. H., & Indra, T. L. (2020). Landslide susceptibility map of Bogor Area using analytical hierarchy process. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 538(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/538/1/012050
Yogaswara, L. M., Darmawan, & Iswati, A. (2014). ALOKASI RUANG DAN STATUS LAHAN ( STUDI KASUS KABUPATEN BOGOR BAGIAN BARAT ) Conformity Analysis Between Existing Land Use with Allocation of Space and Land Status ( Case Study in Bogor Regency of West Section ). Jurnal Tanah Lingkungan, 16(2), 75–82.
Zebua, A., Sumiyati, Y., & Siska, F. (2016). Penanggulangan terhadap Pemanfaatan Ruang Kawasan Puncak Kabupaten Bogor yang Tidak Sesuai dengan Peruntukan Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2016 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Bogor 2016-2036 dan Peraturan Presiden Nomor 54 Tahu. Prosiding Ilmu Hukum Spesia (Seminar Penelitian Sivitas Akademika UNISBA), 54, 424–429.
https://bpbd.bogorkab.go.id/ diakses tanggal 15 Oktober 2022
https://bnpb.go.id/berita/bnpb-verifikasi-5-402-kejadian-bencana-sepanjang-tahun-2021 diakses tanggal 7 Januari 2022
-
views: 137  
downloads: 182
Copyright (c) 2023 Jurnal Geosains dan Remote Sensing

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Geosains dan Remote Sensing (JGRS) is published by Department of Geophysical Engineering, Faculty of Engineering, University of Lampung. We hold on to Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.